Pages

Selasa, 22 Januari 2013

Manfaat Donor Darah Untuk Kesehatan



Anda pasti sudah sering mendengar banyaknya institusi yang mengadakan program donor darah untuk umum. Donor darah bukan hanya bermanfaat untuk orang yang membutuhkan, namun juga memberikan keuntungan bagi kesehatan bagi para pendonornya.

Selain Anda bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis (sebelum donor darah, dokter harus memeriksa kesehatan Anda terlebih dahulu untuk melihat apakah Anda dapat mendonorkan darah atau tidak), Anda juga akan mendapatkan lima manfaat ini.

1. Menurunkan Kolesterol
Darah merah mengandung kolesterol baik dan juga kolesterol jahat. Ketika Anda mendonorkan darah, Anda juga sekaligus menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh.

2. Mengontrol Tekanan Darah Tinggi
Ketika darah didonorkan, volume darah akan menjadi seimbang. Hal ini dapat mencegah terjadinya darah tinggi dan baik untuk pencegahan penyakit jantung.

3. Mempercepat Proses Pemulihan Luka
Ketika Anda mendonorkan darak, akan terjadi penyesuaian tubuh terhadap berkurangnya sel darah merah. Penyesuaian tubuh ini juga dibutuhkan ketika tubuh Anda mengalami luka yang mengakibatkan berkurangnya sel darah merah, sehingga penyembukan luka jadi lebih cepat.

4. Menyeimbangkan Zat Besi Dalam Darah
Menurut beberapa penelitian, darah seringkali mengandung terlalu banyak zat besi. Kandungan zat besi ini kita dapatkan dari berbagai macam konsumsi makanan. Zat besi yang terlalu banyak dalam darah dapat berbahaya bagi jantung. Bagi wanita, penyeimbangan zat besi terjadi ketika ia sedang masa menstruasi. Walau begitu, bukan berarti wanita tidak dapat lagi mendonorkan darahnya. Wanita dapat mendonorkan darahnya dengan kurun waktu pendonoran 4 bulan, sedangkan pria dapat melakukannya setiap 3 bulan.

5. Mengurangi Resiko Kanker
Risiko kanker dapat berkurang seiring dengan berkurangnya kadar zat besi di dalam darah. Donor darah akan mengurangi penyakit terutama risiko kanker hati, paru-paru, dan usus besar.

Sumber : adajendeladunia.blogspot.com

Sabtu, 19 Januari 2013

Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak


Anak adalah cerminan dari orang tuanya,yang mana semakin baik tingkah laku seorang anak maka akan membuat harum nama orang tuanya di masyarakat dan sebaliknya semakin buruk tingkah laku seorang anak akan mencoreng citra dari orang tuanya itu sendiri.
Perilaku anak dapat dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu faktor dari dalam keluarga faktor dari luar(masyarakat). Namun faktor dari dalam keluarga lah yang paling vital menentukan tingkah laku seorang anak dikarena hidup seorang anak di mulai di dalam rumah(keluarga) dan mayoritas waktu seorang anak dihabiskan di dalam rumah.
Oleh sebab itu orang tua wajib memenuhi kebutuhan anak di dalam rumah ,yangmana kewajiban itu diantaranya :
• Mendidik anak dengan memberikan bimbingan akhlak yang mulia
Pendidikan akhlak merupakan pendidikan yang wajib diberikan kepada anak, disini anak tidak hanya diajarkan benar atau salah melainkan BAIK DAN BENAR
• Memberikan nafkah yang halal dan baik
Kebutuhan setiap anak wajib di penuhi agar mereka dapat berkembang dengan semestinya dan dalam mencukupi kebutuhan ini harus di peroleh dengan halal dan cara yang baik.
• Memberikan perlakuan yang adil dan sama kepada setiap anak
Perlakukan yang adil mutlak di berikan kepada setiap anak agar tidak terjadi saling iri dan terjadi konflik antar anak.
• Memberikan kasih sayang dengan memperlakukan anak dengan sebaik mungkin.
Hal ini lah yang sering di abaikan oleh orang tua, kebanyakan berfikiran dengan mencukupi kebutuhan anak secara material telah mampu membuat mereka hidup senang dan nyaman ternyata dalam kenyataanya tidak. Anak juga ingin kedua orang tuanya khusus meluangkan waktu untuk “sekedar” bermain atau dengan kata lain anak sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya.



Selasa, 08 Januari 2013

Marah dan cara mengatasinya


Marah dan emosi adalah sifat mendasar dari setiap orang, Lalu bagaimana agar kita bias menahan atau mengontrol emosi kita?
Bukan perkara mudah untuk menahan diri kala kita tengah marah, apalagi seseorang dengan sengaja memancing emosi kita mungkin tangan kita sudah siap siap memukulnya . . . namun apabila kita mampu menahan emosi kita ketika sedang marah itu menunjukkan kalau kita adalah orang yang kuat. Dalam Riwayat Abu Hurairah dikatakan “ Orang yang kuat tidaklah yang kuat dalam bergulat, namun mereka yang bias mengendalikan dirinya ketika marah”(H.R. malik)


Berikut adalah beberapa cara meredam kemarahan :
• Membaca Ta’awwudz, Rasullah bersabda “Ada kalimat kalau diucapkan niscaya akan hilang kemarahan seseorang yaitu “ A’uudzu billahi mina-syaithaanirrajim” “Aku berlindung kepada Allah dari godaan Syaitan yang terkutuk” (H.R. Bukhari Muslim)
• Berwudlu . Rasulullah besabda “ Kemarahan itu dari syetan, sedangkan syetan tercipta dari api, api hanya bias padam dengan api, maka kalau kalian marah berwudlulah”. (H.R. Abu Dawud)
• Duduk. Dalam sebuah hadist dikatakan “ kalau kalian marah maka duduklah, kalau tidak hilang juga maka berbaringlah” (H.R. Abu Dawud)
• Diam. Dalam sebuah hadist dikatakan “ajarilah (orang lain),mudahkanlah, jangan mempersulit masalah , kalau kalian marah maka diamlah “ ( H. R. Ahmad)
• Bersujud, artinya shlat sunah minimal dua rakaat, dalam sebuah hadist dikatakan “ ketahuilah, sesungguhnya marah itu bara api dalam hati manusia. Tidaklah engkau melihat marahnya kedua matanya dan tegangnya urat darah di lehernya? Maka barangsiapa mendapatkan hal itu, maka hendaklah ia menempelkan pipnya dengan tanah(sujud). (H.R. Tirmidzi)

Belajar Adab Adab Sunnah Rasulullah SAW

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Web Hosting Coupons